Batik Cirebon
- Ragam batik di Indonesia begitu kaya. Kalau dilihat kembali, Provinsi
Banten juga memiliki karya batik nan indah. Kalau selama ini yang baru
dikenal hanya batik Cirebon
atau pun Tangerang Selatan, maka tak ada salahnya berkenalan dengan
batik dari Kabupaten Tangerang, salah satu kabupaten yang juga terdapat
di Provinsi Banten.
"Saat
ini kami (perajin batik) baru mengeksplorasi dua motif batik yaitu
wareng dan kacang," ujar Ketua UMKM Kabupaten Tangerang, Sri Maryanti
saat ditemui di Gebyar Wisata Banten 2014, Minggu (26/10/2014).
Sri
lantas memperlihatkan beberapa kain batik dengan dua motif yang
disebutkannya. Kedua motif batik tersebut memiliki warna dengan nuansa
gelap dan motif diagonal.
"Dua
batik ini memiliki filosofi yang erat kaitannya dengan kehidupan
masyarakat yang menetap di Kabupaten Tangerang," tambahnya.
Menurut
Sri, kacang merupakan tanaman yang kerap kali ditemui pada tiap halaman
rumah di Kabupaten Tangerang yang kebetulan memiliki jenis tanah yang
gembur. Sedangkan wareng berarti galak. Biasa disematkan pada ayam
jantan. "Ayam wareng atau ayam galak juga menjadi bagian dari Kabupaten
Tangerang yang dulunya suka mengadu ayam," terangnya kembali.
Sayang,
menurut Sri, motif-motif yang dihasilkan oleh perajin batik Kabupaten
Tangerang belum terlalu beragam. "Saat ini mungkin hanya dua motif,
mungkin ke depannya bisa bertambah dan juga mungkin dapat berubah karena
memang belum dipatenkan," ungkapnya.
Belum
adanya hak paten memang menjadi kendala yang membatasi Kabupaten
Tangerang untuk mengeksplorasi lebih dalam lagi batik sebagai identitas.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Seksi Pariwisata Disporabudpar,
Murtasiah.
"Untuk
urusan ekonomi kreatif, kami memang masih dalam tahap membangun. Batik
pun belum dipatenkan karena motif Kabupaten Tangerang masih dinilai
mirip dengan batik mataram, walaupun kalau dilihat lebih seksama tentu
sangat berbeda. Perlu sinergi beberapa pihak untuk dapat hak paten,"
katanya.
Walaupun
begitu, pengrajin batik di sana tetap menggali identitasnya dengan
tetap mengeksplorasi ciri khas Kabupaten Tangerang yang dapat dijadikan
motif batik.
"Sebenarnya
tak hanya batik yang kami angkat, dari dulu Kabupaten Tangerang juga
dikenal dengan kerajinan tas berbahan dasar reptil. Ini akan terus kami
lestarikan. Kalau batik juga kami akan gali terus hingga nanti dapat
kami patenkan motif yang tepat," tutup Sri.(batik Cirebon)