Jumat, 02 Januari 2015

Batik Cirebon - Pedagang Batik Beringharjo Capai Omzet Rp.10jt Perhari


Batik Cirebon - Berkah selalu di dapatkan para pedang di masa liburan seperti saat ini, tak terkecuali para pedagang di Pasar Tradisional Beringharjo Yogyakarta. Pengunjung silih berganti berdatangan di masa liburan, jumlah kedatangan pengunjungnya pun lebih ramai dari hari biasanya, alhasil para pedagang kebanjiram pembeli. Bahkan omzet mereka pun bisa di bilang sangat wow, tak tanggung-tanggung selama liburan mereka mampu mendapat omset hingga Rp. 5 – 10 juta per hari.
Sri Marno, salah seorang pedagang batik di los 10 selatan pasar Beringharjo Rena mengatakan, selama liburan rata-rata omset baik secara signifikan sekitar 50 sampai 100 persen di banding hari biasa. Keramaian sudah terjadi sejak menjelang hari raya Natal hingga saat ini.
Batik Cirebon - Dituturkan oleh Sri Marno, omset memang naik 50-100 persen. Rata-rata produk yang terjual perharinya bisa mencapai 100 lebih produk terjual. Memang wajar jika jumlah penjualannya melonjak, karena rata-rata pembeli sengaja membeli batik untuk di jadikan sebagai oleh-oleh. Mayoritas pembelinya itu ibu-ibu, tak sedikir pula remaka dan anak-anak turut serta membeli batik.
Jika di bandingkan dengan masa libur tahun lalu, masa liburan kali ini dikatakan lebih ramai pengunjung. Ini terjadi karena masa liburan ini berbarengan dengan perayaan Sekaten juga libur sekolah. Jadi kebanyakan satu keluarga bisa sekaligus membeli batik di pasar beringharjo.
Batik Cirebon - Dibanding tahun lalu, tahun ini terbilang lebih rame. Mungkin juga bisa di perkirakan karena banyak yang memilih libran di kota Joga karena tidak ada banjir maupun longsor.
Diperkirakan jumlah pengunjung di pasar tradisional Beringharjo masih akan terus membludak hingga akhir pekan ini. Sementara jumlah pengunjung akan kembali normal awal pekan depan, dimana masa libur telah usai dan siswa kembali berangkat sekolah.
Di katakan salah satu penjual di pasar beringharjo, hari sabtu maupun minggu bisa jadi sebagai puncak keramaian di pasar ini. Ia beralasan karena hari sabtu dan minggu adalah hari terakhir libur sekolah, sehingga banyak orang memanfaatkan hari ini untuk berlibur bersama sanak keluarga untuk membeli batik. ( Batik Cirebon )

0 comments:

Posting Komentar