Batik Cirebon
- Berbagai macam kain khas Indonesia, memang tidak pernah habisnya
untuk di bicarakan. Hal ini patut di syukuri, karena Indonesia memiliki
berbagai macam warisan dari nenek moyang sabang sampai merauke. Hal itu
pula yang terus membuat para pengrajin terus berinovasi dan mengekspor,
menciptakan kain cantik yang bernilai dan di sukai masyarakat maupun
wisatawan. Dengan beragamnya kain batik, kreatifitas mereka bisa semakin
terasah dengan gabungan beberapa motif berdasarkan kreasi mereka.
Kain
tradisional dengan pewarna alami dengan pewarna sintetis jelas berbeda
dalam hal perawatan. Dan sudah jelas jangan menyamakan cara mencucinya.
Hal ini tentu saja agar baju batik kesayangan anda tetap awet dan bisa
di pakai dalam waktu lama.
Untuk
kain berbahan pewarna alami, contohnya yang berasal dari dedaunan
seperti, daun mangga, rambutan dan tom. Ada trik cara merawatnya lho
dari pemilik usaha kain tradisional yang menggunakan pewarna alami
sekaligus seorang pengrajin Flo Natural Dyes.
Batik Cirebon
- Pewarnaan yang alami itu memang beda, perawatannya pun lebih lebih
baik di rawat secara alami. Bisa dengan kerak, juga daun dilem misal di
Jogja.
Namun,
bagi Anda yang sulit menemukan daun dilem, ada cara lain untuk
merawatnya. Berikut cara merawat kain dengan pewarna alami:
Batik
Cirebon - Pertama, memakai sampo. Untuk produk yang penuh batik, Flo
menyarankan untuk dicuci dengan sampo atau deterjen lembut tanpa
pemutih. Namun jangan terlalu lama direndam agar warna tetap terjaga.
Cara kedua, adalah dengan menggunakan pewangi. Untuk yang polos tanpa
batik, Flo menyarankan agar tidak terlalu sering dicuci.
"Orang kan jarang pakai sehari penuh. Kalau cuma setengah hari atau dipake sebentar diangin-angin saja," kata Flo.
Selain itu bila dipakai seharian, cukup dicelup ke dalam pewangi dan jangan direndam," tutup Flo.
Itu dia beberapa tips praktis untuk Anda yang suka dengan batik pewarna alami. Selamat mencoba ya.
Itu dia beberapa tips praktis untuk Anda yang suka dengan batik pewarna alami. Selamat mencoba ya.
Untuk
beberapa orang, mungkin malas untuk melakukan hal itu, terlebih dengan
adanya mesin cuci. Perlu di ingatkan, batik sangat tidak di anjurkan
untuk di cuci menggunakan mesin cuci. Karena hal itu bisa menyebabkan
memudarnya warna bahkan terhapusnya motif oleh gesekan mesin cuci. ( batik Cirebon )
0 comments:
Posting Komentar